Nunukan, SIMP4TIK – Bunda PAUD Kabupaten Nunukan, Andi Annisa Muthia Irwan, mendongeng di hadapan puluhan anak PAUD Terpadu Al-Ikhlas, Jumat (3/10/2025).
Cerita tentang hewan-hewan lucu yang dibawakannya membuat anak-anak tertawa, menjawab pertanyaan dengan antusias, bahkan menirukan suara kodok dan ular, suasana kelas pun penuh tawa dan kehangatan.
Kunjungan ini merupakan bagian dari agenda Tim Pokja Bunda PAUD Kabupaten Nunukan untuk melihat langsung aktivitas pembelajaran dan perkembangan anak di PAUD Terpadu Al-Ikhlas, Bunda Annisa dan rombongan disambut antusias oleh anak-anak dan para guru.
Setibanya di kelas, Bunda PAUD langsung menyapa hangat anak-anak, tak lama kemudian, ia mulai mendongeng dengan gaya yang ekspresif dan menyenangkan.
Saat Bunda menyebutkan hewan-hewan dalam ceritanya, anak-anak pun ikut larut dan aktif menanggapi.
“Binatang apa ya yang telinganya besar dan punya belalai panjang?” tanya Bunda sambil tersenyum.
“Gajah!” jawab anak-anak serempak.
“Betul! Pintar sekali,” kata Bunda sambil mengacungkan jempolnya.
Cerita berlanjut dengan memperkenalkan berbagai hewan lain seperti singa sebagai raja hutan, jerapah yang memiliki leher panjang, kura-kura dengan tempurungnya, hingga monyet yang suka bergelantungan di pohon.
“Bagaimana ular berjalan?” tanya Bunda.
“Meliuk-liuk!” jawab anak-anak sambil menirukan gerakan ular.
Suasana pun semakin riang, apalagi ketika Bunda menirukan suara kodok yang disambut tawa anak-anak.
Di akhir cerita, Bunda kembali menguji ingatan anak-anak.
“Binatang yang lehernya paling panjang?” tanya Bunda.
“Jerapah!” jawab mereka kompak.
“Bagus! Dan binatang yang disebut raja hutan?”
“Singa!” teriak salah satu anak dengan semangat.
Bunda pun mengacungkan jempol sambil tersenyum, memberikan apresiasi kepada anak-anak.
Bunda PAUD mengaku sangat menikmati momen tersebut, “Saya sangat senang ya, karena saya juga punya anak kecil di rumah. Jadi seperti anak-anak saya sendiri rasanya,” ungkapnya.
“Apalagi saya adalah istri dari bupati di mana mereka tinggal. Jadi saya seperti merasa ada di rumah sendiri. Mereka ini seperti anak-anak saya juga,” tambahnya sambil tersenyum.
Sebagai penutup kunjungan, Bunda Annisa memberikan hadiah gantungan kunci bergambar karakter lucu dan warna-warni seperti Labubu, Lotso, dan tokoh kartun lainnya. Anak-anak pun terlihat sangat gembira menerima hadiah tersebut.
“Terima kasih, Bunda!” seru mereka sambil memeluk hadiah yang baru diterima.
Sementara itu, Nurhayati, Staf Bidang PAUD Dinas Pendidikan Kabupaten Nunukan, juga memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini.
“Program Bunda PAUD alhamdulillah sangat baik. Dan saya dari Dinas Pendidikan tentu mendukung program-program apapun yang dilaksanakan, selama itu sifatnya baik dan positif untuk pendidikan,” ujarnya.
Kunjungan ini menjadi momen yang menyenangkan dan penuh makna, tidak hanya bagi anak-anak, tapi juga bagi para guru dan tim pengelola PAUD, suasana keakraban yang terbangun di kelas hari itu memperlihatkan kedekatan nyata antara Bunda PAUD dan anak-anak usia dini di Nunukan.(*)
Teks/Foto : BD Novelinna (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )
Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom