Nnukan, SIMP4TIK – Camat Krayan Timur, Liantoni, menyampaikan harapan besar kepada pemerintah agar memberikan perhatian serius terhadap kondisi infrastruktur di wilayahnya, terutama terkait akses jalan dan fasilitas kesehatan.
Liantoni menceritakan kondisi nyata yang dihadapi warga di desa-desa terpencil, seperti Wa’Yagung, di mana akses menuju layanan kesehatan sangat terbatas.
Ia mencontohkan, jika ada warga yang sakit, satu-satunya cara untuk membawanya ke Puskesmas adalah dengan digotong jalan kaki sejauh lebih dari 20 kilometer.
“Wa’Yagung ini daerah yang sangat sulit, jalannya tidak bisa dilalui kendaraan. Kadang motor pun tidak bisa lewat. Kalau ada warga yang sakit, mereka harus digotong ke Puskesmas di Long Bawan,” ujar Liantoni.
Dengan tidak adanya kendaraan medis dan jalan yang layak, warga hanya bisa bergantung pada tenaga sendiri untuk menyelamatkan sesama yang sedang sakit.
“Itulah satu-satunya jalan ke rumah sakit sekarang, digotong, karena jalannya memang tidak memungkinkan kendaraan lewat,” tambahnya.
Liantoni menekankan bahwa pembangunan Puskesmas di Kecamatan Krayan Timur sangat dibutuhkan, agar masyarakat tidak perlu menempuh perjalanan jauh hanya untuk mendapatkan perawatan dasar.
“Saya berharap ada pembangunan Puskesmas di Krayan Timur. Supaya masyarakat tidak harus ke Long Bawan terus. Itu jaraknya jauh sekali,” jelasnya.
Selain itu, ia juga meminta agar jalan penghubung antar desa dan kecamatan segera dibenahi.
Saat ini, jalur yang ada hanya bisa dilalui oleh motor trail, dan itu pun dalam kondisi yang sulit.
“Jalan sekarang bukan jalan untuk kendaraan. Itu jalan motor saja, yang ‘cross’ baru bisa lewat, tapi tetap susah juga. Setiap tahun kami harap ada anggaran untuk jalan ini,” katanya.
Liantoni juga menegaskan pentingnya membangun jembatan di titik-titik tertentu.
Menurutnya, membangun jalan tanpa jembatan hanya akan membuat akses tetap terputus, terutama saat musim hujan.
“Kalau kita bangun jalan tapi tidak ada jembatan, ya sama saja. Saat sungai meluap, aksesnya putus lagi. Jadi harus dua-duanya, jalan dan jembatan,” ujarnya.
Dalam suasana peringatan Hari Ulang Tahun Kabupaten Nunukan Ke-26, Liantoni menyampaikan harapan yang sederhana namun penting bagi warganya.
“Selamat ulang tahun untuk Kabupaten Nunukan, harapan saya, bangunlah Krayan Timur ini, terutama jalan Wa ‘Yagung dan Pa’ Raye. Itu akses penting bagi masyarakat,” tutupnya.(*)
Teks/Foto : BD Novelinna (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )
Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom