SIMP4TIK News - Pemerintah Kabupaten Nunukan kembali menyalurkan bantuan modal kepada UMKM sebagai upaya Pemulihan Ekonomi bagi UMKM yang terdampak Corona Virus Disease 2019 di serahkan secara simbolis Wakil Bupati Nunukan H. Hanafiah di ruang Kerjanya Kantor Bupati Nunukan Lantai 3, Jumat (1/7)
Hanafiah mengatakan, bantuan Modal yang diberikan pada pelaku UMKM bersumber dari APBD II, ini bukti kepedulian Pemerintah Daerah sebagai stimulan untuk pengembangan usaha UMKM. Semoga dana ini bisa memperbesar usaha mereka dan kegiatan perekonomian di kecamatan bisa berjalan dan dapat meningkatkan pendapatan keluarga mereka.
"Pemberian bantuan ini menunjukkan Pemerintah tetap memiliki kepedulian kepada warga yang terdampak wabah virus coronaa desease," katanya.
Menurut Sabri selaku penanggungjawab Program Pemulihan Ekonomi Nasional Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Penyaluran bantuan ini merupakan kali ketiga yang dilakukan oleh Pemda Nunukan. Sebelumnya dilakukan tahun 2020 penerima bantuan sebanyak 1.000 UMKM dan 250 UMKM penerima pada Tahun 2021.
Kepala DKUKMPP menmbahkan tahun 2022 sebanyak 50 pelaku UMKM akan menerima Bantuan Modal Tunai yang akan di salurkan melalui Bank KaltimTara. UMKM yang akan menerima bantuan 20 dari kecamatan Seimanggaris, 6 dari kecamatan Sebatik, 6 dari kecamatan Sebatik Barat, 6 Kecamatan Sebatik Utara, 6 Kecamatan Sebatik Timur, dan 6 dari Kecamatan Sebatik Tengah. Masing- UMKM dan menerima bantuan modal usaha sebesar 2 juta rupiah.
Hadir pula dalam penyerahan Bantuan Modal Tunai PEN secara simbolis kepala Bapenda, Inspektur Inspektorat, Perwakilan KaltimTara, dan para Camat tempat penyaluran dana PEN. (*)
Teks/Foto : Yuliana (Tim Publikasi DKUKMPP)
Teks/Foto : Yuliana, SP,M.AP (Tim Publikasi DINAS KOPERASI USAHA KECIL, DAN MENENGAH, PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN )
Editor : fahmiimaniar