SIMP4TIK News – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) salah satu instansi yang memberikan layanan publik melului layanan perpajakan pada Paras Fest.

Layanan pajak ini mulai dibuka pada hari pertama pelaksanaan Paras Fest Senin (9/10) hingga berakhir pelaksanaan Paras fest Sabtu (21/10).

“Sejak kami buka layanan pajak mulai dari konsultasi sampai bayar pajak di Paras Fest ini warga cukup antusias untuk mendapatkan layanan perpajakan,” ujar Hari Sarwono, Staf Bapenda yang ditemui SIMP4TIK News.

Pembayaran pajak Bapenda sudah bekerja sama dengan Bankaltimtara melalui aplikasi laku pandai. Bagi wajib pajak tidak perlu lagi ke bank, namun pembayaran bisa dilakukan secara langsung.

“Wajib pajak tinggal masuk aplikasi laku pandai, langsung mengklik nomor wajib pajaknya, maka  pembayaran dapat dilakukan,” katanya.

Jenis layanan perpajakan yang lain diberikan pada Paras Fest ini Cetak PBB, proses pendaftaran obyek pajak, BPHTB dan PBB.

“Pokoknya semua jenis perpajakan yang menjadi kewenangan pemerintah daerah kita layani di Paras Fest ini,” tambah Hari Sarwono.

Dari data yang dihimpun Bapenda, rata-rata warga yang melakukan konsultasi dan pelayanan pajak di Bapenda, 15 – 20 orang perhari, dengan masa pelayanan dari pagi hingga malam termasuk hari libur.

“Ada 15 sampai dengan 20 orang perhari warga yang kami berikan pelayanan perpajakan di Paras Fest ini,” katanya.

Menutup layanan Bapenda di Paras Fest hari ini, Kepala Bapenda Fitraeni Ssos melaporkan via WAG Panitia Hut Kabupaten Nunukan ke-24, sekitar 400 wajib pajak yang terlayani serta telah melakukan sejumlah layanan perpajakan.

“Ada kurang lebih 400 wajib pajak yang terlayani meliputi  pelayanan pendaftaran Obyek pajak baru untuk PBB P2, Perhitungan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), Pemutakhiran Data, Layanan Konsultasi Pembayaran secara Digital, Konsultasi Pajak Makan Minum dan Pajak MBLB,” jelasnya.

Pelayanan Bapenda pada Paras Fest ini tentu memberikan kemudahan kepada masyarakat di dalam mendapatkan informasi dan melakukan pembayaran pajak sebagai bentuk dukungan di dalam menambah pendapatan asli daerah.  (*)

Teks/Foto : Ilham Waskitho, S.Tr. Anim (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )

Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom