Nunukan, SIMP4TIK – Dalam rangka memeriahkan HUT ke 25 Kabupaten Nunukan, Disbudparpora Kabupaten Nunukan Bidang Kebudayaan menggelar lomba tari  pesisir tradisional.

Dilaksanakan di Paras Perbatasan, Jl. Lingkar, Kecamatan Nunukan, lomba tari ini diikuti sebanyak 14 peserta yang tergabung dalam kategori umum, Jumat (26/07/2024).

Koordinator Lomba Tari, Kinda Lenjau, S. Th mengatakan, selain dalam rangka memeriahkan HUT ke 25 Kabupaten Nunukan,lomba tari  pesisir tradisional ini sekaligus memperkenalkan budaya pesisir yaitu adat Tidung .

“Lewat lomba ini kami ingin memperkenalkan seni Tari Pesisir yang dimiliki Suku Tidung, yang merupakan satu budaya yang ada di Kabupaten Nunukan,” ujarnya.

Kinda Lenjau menambahkan, untuk mengekspresikan tari tersebut secara sungguh-sungguh, dalam lomba yang dinilai teknik tari, kesesuaian gerak dengan irama, penghayatan, kekompakan dan keserasian gerak.

“Ada 3 orang juri yang melakukan penilaian, mereka adalah penggiat seni, yaitu Arbain, Amiliah dan Herisen,” ungkapnya.

Hasil lomba ini, Juara 1 diraih BPD KKSS, Juara 2 SMPN 1 Nunukan (2.a),  Juara 3 Lapas kelas 3 Nunukan dan Juara Favorit dari SMPN 2 Nunukan.

“Sebagai bentuk motivasi, para pemenang lomba selain mendapatkan tropi juga mendapatkan uang pembinaan,” pungkasnya.

Teks/Foto : BD Novelinna (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )

Editor : Asa Zumara, SS