SIMP4TIK News – Usai penyerahan SK Bupati kepada 108 orang P3K tenaga kesehatan Senin (17/7) kemarin, Plt Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Kabupaten Nunukan, Hj Miskia mengatakan formasi masih terbuka lebar. Untuk itulah direncanakan tahun ini akan dibuka kembali penerimaan P3K tenaga kesehatan.

”Kebutuhan tenaga kesehatan masih banyak. Sekitar 360-an yang kita butuhkan. Kemarin baru 108 yang diterima. Jadi kita rencakanan membuka kembali formasi tenaga kesehatan di tahun 2023 ini,” ungkap Miskia saat ditemui di lantai 5 Kantor Bupati, Selasa (18/7) disela acara Sosialisasi Restorative Justice.

Ketika ditanya apakah ada kendala bagi peserta ujian seleksi P3K formasi 2022 lalu, dirinya mengatakan tidak ada kendala berarti. Meskipun beberapa peserta berusia 40 tahun keatas. Hal tersebut menurutnya karena para peserta telah dibekali kemampuan mengoperasikan laptop dan mengerjakan soal online.

Ia juga mengapresiasi kehadiran tenaga kesehatan yang berasal dari Binter dan Long Layu. Semangat untuk hadir menerima SK P3K meskipun lokasi mereka jauh dari Pulau Nunukan. ”Memang formasi tahun 2022 lalu kami prioritaskan untuk wilayah 3. senang sekali kemarin ada 9 orang dari pedalaman. Yang lainnya beberapa tidak dapat hadir seperti yang dari Atap, Sembakung,” ungkap Miskia.

Lebih lanjut ia berharap bagi P3K yang baru menerima SK agar bekerja lebih bertanggung jawab dan maksimal karena sudah berbeda status dengan sebelumnya. Selain itu juga para ASN diharapkan betah ditempatnya. Tidak boleh mutasi karena akan dianggap berhenti. Terkait kelanjutan setelah lima tahun kontrak, akan menunggu regulasi yang ada.

Teks/Foto : Asa Zumara, SS (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )

Editor : Asa Zumara, SS