Nunukan, SIMP4TIK – Merespon situasi kenaikan harga barang pokok (bapok) di Nunukan Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Kabupaten Nunukan menggelar pasar murah di depan Gedung UKM Center Nunukan jalan Bahari Nunukan Utara, Jumat (10/1/2024).
Menurut H. Sabri ST M. Si selaku kepala DKUKMPP tujuan dilaksanakannya pasar murah adalah untuk stabilitas harga bapok dan menyediakan kebutuhan masyarakat dengan harga yang terjangkau.
Melonjaknya beberapa bapok disebabkan karena kurangnya pasokan dan tidak adanya kapal yang masuk secara regular sehingga barang-barang yang biasanya dua kali seminggu masuk secara rutin menjadi terhenti, terutama harga telur yang kenaikan harganya sangat drastis naik mencapai 80 ribu per piring yang biasanya dijual dengan harga berkisar 50 sampai 55 ribu per piring.
"Melalui komunikasi dan kerjasama yang baik dengan beberapa pengusaha dan produsen telur lokal, makanya pada hari ini kita menggelar pasar murah dan menjual telur dengan harga 55 ribu per piring dan beberapa produk lainnya seperti minyak goreng, tepung, kecap, sunlight dan sabun cuci," ungkap Sabri.
Besarnya antusias masyarakat untuk berbelanja terlihat dari panjangnya antrian berbelanja dan banyaknya masyarakat yang datang sehingga tidak sampai satu jam semua produk yang dipasarkan oleh pegawai DKUKMPP ludes terjual dan masih banyak warga yang tidak kebagian karena barang sudah tidak ada.
Lanjut sabri mengatakan bahwa diadakannya pasar murah di halaman UKM senter sebagai langkah awal untuk mengoperasikan kembali UKM Center Nunukan. Dan rencananya pasar murah ini tetap dilaksanakan tiap bulan karena merupakan agenda rutin kegiatan DKUKMPP.(*)
Teks/Foto : Yuliana, SP,M.AP (Tim Publikasi DINAS KOPERASI USAHA KECIL, DAN MENENGAH, PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN )
Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom