SIMP4TIK News – Bertempat di aula pertemuan Lantai V (lima) Kantor Bupati Nunukan, salah satu peserta Kegiatan Launching Aksi Perubahan Pelatihan Kepemimpinan Administrator Tahun 2023 berasal dari RSUD Nunukan. Inovasi yang disajikan adalah upaya optimalisasi kinerja penyajian data informatif perjanjian kerjasama (PKS) dan analisa kebutuhan diklat (AKD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nunukan dengan akronim “SIAP AKURAT”, Senin (11/12/2023).
SIAP AKURAT diprakarsai oleh Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan dan Kemitraan RSUD Nunukan, Desy Syahdiana S.Farm.,Apt.
Sebagai salah satu dari 40 peserta kegiatan Launching Aksi Perubahan Pelatihan Kepemimpinan Administrator Tahun 2023 Kabupaten Nunukan, Desy Syahdiana menuturkan bahwa SIAP AKURAT dilatar belakangi dengan banyaknya PKS di RSUD Nunukan yang belum tergambarkan secara jelas, termasuk tentang PKS peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dengan pihak ketiga.
“Selama ini banyak PKS di RSUD yang belum tergambarkan dalam data informatif yang menggambarkan PKS apa saja yang sudah ada, belum ada, dan kapan berakhirnya, termasuk apakah sudah ada PKS peningkatan SDM dengan pihak ketiga,” tutur Desy.
Oleh karena itu, Desy menambahkan dibutuhkan suatu inovasi untuk membuat Sistem Notifikasi Pengingat masa berakhir PKS yang menyatu dalam suatu data Penyajian PKS dan Analisa Kebutuhan Diklat dalam kebersambungannya dengan pembuatan PKS.
Lebih lanjut, Kabid Pengembangan dan Kemitraan RSUD Nunukan tersebut mengungkapkan terdapat 3 (tiga) klasifikasi tujuan SIAP AKURAT sesuai dengan waktunya. Yaitu jangka pendek, menengah dan panjang.
“Tujuan jangka pendek diantaranya, tersedianya perangkat notifikasi masa berakhir PKS, lalu terkumpulnya data kinerja PKS yang baik serta tersedianya data Analisa Kebutuhan Diklat (AKD) untuk Dokter dan Perawat RSUD Nunukan untuk kebutuhan identifikasi jam pelajaran (JP) dalam peningkatan kompetensi,” ungkap Desy.
Sedangkan jangka menengah yakni tersedianya data Analisa Kebutuhan Diklat (AKD) untuk pegawai RSUD Nunukan selain dokter dan perawat, selanjutnya jangka panjang, tersedianya Data PKS dan AKD RSUD yang informatif termasuk notifikasi reminder secara keberlangsungan.
Bersama dengan itu, selain untuk RSUD Nunukan, Desy Syahdiana menyampaikan manfaat SIAP AKURAT terhadap Pemkab Nunukan dan masyarakat.
“Manfaat untuk Pemkab Nunukan dapat memenuhi kewajiban pemerintah dalam rangka mewujudkan
good government serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pemerintah, sementara manfaat terhadap masyarakat bisa mendapatkan kesinambungan pelayanan yang berkualitas dari sisi prasarana dan SDM,” tutupnya.
Teks/ Foto : Tim Media Center RSUD Nunukan
Teks/Foto : dr Sofyan Effendy, M.Kes (Tim Publikasi RSUD NUNUKAN )
Editor : Asa Zumara, SS