Nunukan, SIMP4TIK - Desa Binusan, Kecamatan Nunukan, menjadi saksi ketegangan saat sekejap terbakar dalam kobaran api yang mengerikan. Kebakaran ini berhasil dipadamkan setelah upaya keras selama empat jam penuh, mulai pukul 08.00 hingga 12.15 waktu setempat, Kamis (14/3/2024).

Kondisi darurat segera dipicu ketika api mulai melahap lahan seluas 5,02 hektar, mengancam kehidupan hutan yang berharga dan potensi bahaya bagi masyarakat sekitar. Untungnya, kerja keras tim pemadam kebakaran dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nunukan, dibantu oleh personil dari Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH), dan Pemadam Kebakaran (PMK) setempat, berhasil mengatasi situasi yang genting ini.

Pengerahan armada pemadam yang terdiri dari 1 unit mobil L300, 1 unit mobil suplai dari PMK, serta 1 unit mobil dari KPH, dilengkapi dengan 2 unit motor Trail dari BPBD, membantu upaya pemadaman dengan cepat dan efisien.

"Situasi awal cukup menakutkan, namun berkat kerja sama semua pihak dan koordinasi yang baik, kami berhasil memadamkan api sebelum merambah ke area yang lebih luas," ujar salah satu petugas BPBD yang terlibat dalam operasi pemadaman.

Meskipun api telah berhasil dipadamkan, kekhawatiran masih menyelimuti masyarakat terkait kemungkinan pembukaan lahan kebun yang diduga menjadi penyebab kebakaran tersebut. Penyelidikan lebih lanjut sedang dilakukan untuk menentukan penyebab pasti kebakaran ini.

Masyarakat setempat dihimbau untuk tetap waspada dan berkoordinasi dengan pihak terkait dalam upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan di masa mendatang.

Teks/Foto : RAIS (Tim Publikasi BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH )

Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom