SIMP4TIK News - Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Nunukan bekerjasama dengan pengurus Sekolah Lapang Desa Inklusif Desa Sungai Limau sukses menyelenggarakan pelatihan Jurnalis Desa, Rabu (27/12).
Kegiatan yang berlangsung selama satu hari ini melibatkan pemuda dan pengurus Sekolah Lapang Desa Inklusif Desa Sungai Limau dan mencakup sejumlah aspek penting dalam dunia jurnalistik. Para peserta pelatihan didukung untuk memahami dasar-dasar jurnalistik, teknik penulisan berita dan keterampilan wawancara.
Pelatihan ini menjadi langkah positif dalam memberikan pemahaman mendalam kepada generasi muda di Desa Sungai Limau tentang peran strategis media dalam memajukan masyarakat lokal.
Sekcam Sebatik Tengah, Andi Supardi dalam sambutannya menyampaikan harapannya terhadap kegiatan ini. "Dengan digelarnya pelatihan ini, kita berharap dapat melahirkan generasi jurnalis desa yang kompeten. Mereka diharapkan memiliki pemahaman mendalam tentang peran media dalam memajukan masyarakat lokal," ujar Andi Supardi.
Pelatihan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan keterampilan teknis dalam dunia jurnalistik, tetapi juga untuk memberdayakan generasi muda agar dapat menjadi agen perubahan yang berperan aktif dalam memajukan desa mereka. Keterlibatan Pemuda dan Pengurus Sekolah Lapang Desa Inklusif Desa Sungai Limau menjadi langkah awal yang positif dalam membangun kesadaran akan pentingnya literasi media dan kemampuan jurnalistik di tingkat desa.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah nyata dalam menciptakan lingkungan media yang sehat dan berdaya guna di tingkat desa. Melalui pemahaman yang diperoleh, diharapkan peserta pelatihan dapat turut berkontribusi dalam memberikan informasi yang akurat dan relevan, serta menjadi wadah bagi aspirasi masyarakat desa.
Teks/Foto : Muhammad Nursyahwal, A.Md.T (Tim Publikasi KECAMATAN SEBATIK TENGAH )
Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom