Nunukan, SIMP4TIK – Untuk memudahkan transportasi dan aksesibilitas ke lahan pertanian, Pemerintah Kabupaten Nunukan melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKP) Kabupaten Nunukan, bangun jalan usaha tani.
Tidak tanggung-tanggung melalui APBD mengalokasikan hingga Rp12 Miliar untuk pengerjaan pembangunan 90 paket jalan usaha tani, yang menyebar merata di Kecamatan-kecamatan se Kabupaten Nunukan.
“Untuk mempermudah dan meningkatkan produktivitas petani kita, dalam kegiatan pertaniannya, pemerintah Kabupaten Nunukan membangun dan melakukan peningkatan jalan usaha tani, yang dibangun hampir merata di Kecamatan-kecaamatan seperti Sei Menggaris, Sebatik, dan Krayan,” terang Kepala DKP Kabupaten Nunukan, Muhtar, S.H, M.Si, Kamis (10/10/2024).
Menurut Muhtar, sebelumnnya DKP telah menganggarkan melalui APBD murni hanya 40 lebih paket pembanguan jalan tani, namun melalui APBD Perubahan, kita kembali mendapatkan tambahan paket kurang lebih 40, sehingga kini totalnya menjadi 90 lebih paket.
“Tambahan tersebut 30 persennya termasuk dari dana pokir Anggota Dewan. Untuk pagu per paket kegiatan pengerjaan jalan usaha tani tersebut dana yang dialokasikan rata-rata Rp200 juta, sementara untuk progres pekerjaannya secara keseluruhan mencapai hampir 50 persen,” ujarnya.
Muhtar berharap dengan dibangunnya jalan usaha tani ini dapat memperlancar dan meningkatkan produktifitas para petani, serta masyarakat disekitar juga akan merasa dipermudah karena jalan sekitar lahan pertanian yang sudah diperbaiki maupun dibangun.
“Kita harapkan dengan dibangunnya jalan ini dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan pertanian atau perkebunan kedepannya, jalan jadi lebih cepat, mudah, dan menyenangkan, dapat memangkas ongkos pengangkutan hasil panen dari sawah atau kebun ke rumah, serta untuk mengoptimalkan produksi,” imbuhnya.(*)
Teks/Foto : BD Novelinna (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )
Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom