SIMP4TIK News - Pengurus Komisariat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Politeknik Negeri Nunukan melaksanakan Pelatihan Kader Dasar (PKD) dengan mengusung tema "aktualisasi nilai - nilai pergerakan dalam membentuk kader mujahid yang berdasarkan fikrah An-nahdlyah" bertempat di lantai 4 Kantor Bupati Nunukan, Senin (13/2).

Mewakili Bupati Nunukan, Staf ahli bidang Sumber Daya Manusia dan Kesejahteraan Rakyat Masniadi merasa bangga dapat bersilaturahmi dengan para peserta PKD -1 PMII Poltek Negeri Nunukan dan mengucapkan terima kasih sebesar - besarnya kepada panitia yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. Kemajuan suatu negara adalah terletak pada kualitas sumber daya manusia dan pendidikan memiliki peran penting untuk membangun sumber daya yang berkualitas serta modal untuk mewujudkan masa depan yang berkelanjutan. Kualitas yang baik tentu perlu, untuk menciptakan masyarakat Indonesia yang produktif, kompetitif dan juga bersaing di kancah dunia.

Masniadi menambahkan bahwa ditengah perubahan zaman yang makin maju, sebagai generasi muda kita patut untuk terus mengikuti perkembangan zaman. Terlebih sebagai seorang mahasiswa harus memiliki pemikiran kritis dalam menghadapi realita sosial yang selalu ada.

Kegiatan PKD ini menjadi momentum bagi calon kader PMII dalam melatih dan mengasah otak untuk berpikir kritis serta proses - proses kedepannya menjadi langkah yang tepat menuju kader pergerakan yang akan melanjutkan cita - cita PMII dalam memperjuangkan kemerdekaan NKRI dan juga menjaga Islam dengan mengamalkan nilai - nilai ahli sunnah wal jamaah.

Kegiatan ini di buka oleh Camat Nunukan Hasan Basri juga memberikan sambutan yang mengatakan "Melalui PKD ini saya berharap kepada anak - anak muda yang ikut mulai dari komisariat datu adil tarakan, komisariat STIT dan komisariat poltek yang bisa menjadi kader - kader intelektual yang pemberani yang bisa menyuarakan kepentingan rakyat dan semoga apa yang sahabat - sahabat lakukan dapat memberikan kontribusi yang maha dahsyat di pelatihan ini untuk keluarga besar Nahdatul Ulama. Bukan hanya untuk agama Islam tapi juga kepada NKRI. Buktikan bahwa darah kalian merah, tulang kalian putih dan merah putih tetap senantiasa di dada kalian. Selamat datang buat kader - kader baru yang akan mengikuti Pelatihan kader dasar ini semoga bermanfaat dan insya Allah semoga bisa menjadi penerus dari pergerakan mahasiswa Islam Indonesia," tutup Hasan.

Teks/Foto : Soni Irnada (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )

Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom