SIMP4TIK News - Kelompok Tani Tanjung Pedas siap menanam semangka seluas tiga hektar tepatnya di Kelurahan Nunukan Barat, Kecamatan Nunukan. Kesiapan itu disampaikan Ketua Kelompok Tani Tanjung Pedas Hamzah Senin (8/5).

Sebagai langkah persiapan yang dilakukan, lahan yang  aka an yang akan digunakan sudah dilakukan pembersihan. Lahan-lahan tersebut sudah diblok-blok dan dibedeng agar memudahkan untuk penanaman. 

"Persiapan kita lakukan dengan swadaya sendiri dari petani mulai dari pembukaan lahan, pengolahan, pembersihan lahan bahkan seperti biasanya juga sampai penanaman," ungkap Hamzah. 

Penanaman Semangka bisa dilakukan berulang kali dalam setahun sepanjang cuaca memungkinkan.  Kegiatan usaha tani semangka di Kecamatan Nunukan telah menjadi kalender tanam petani setelah pasca panen sebelumnya.

"Untuk lahan dan alat berupa mesin sudah disiapkan oleh petani secara swadaya namun yang menjadi kendala adalah sulitnya memperoleh Bahan Bakar Minyak," ungkapnya. 

Hamzah berharap ada dukungan dari Pemerintah Daerah khususnya Dinas Pertanian untuk mendukung penyediaan BBM sehingga penanaman dan kegiatan usaha tani semangka dapat berlangsung lebih baik. 

"Untuk lahan dan mesin sudah kami siapkan   namun kendalanya ada pada BBM yang masih sering sulit kami dapatkan. Kami berharap pemerintah daerah dapat memfasilitasi pembelian BBM di Pertamina," harapnya.

menyikapi harapan petani tersebut, Koordinator penyuluh Pertanian Syamsiar mengaku tidak pernah lelah dalam mendampingi petani untuk peningkatan produksi dan produktivitas.

"Sebagai penyuluh kami siap mendampingi para petani dilapangan dan memberikan arahan agar para petani senantiasa terkontrol dan terkoordinir," katanya. 

Syamsiar menambahkan budi daya semangka tidak sulit karena dapat tumbuh pada tanah yang kelembabannya kurang dan terdapat sumber air untuk pemyiraman setiap saat sehingga dalam waktu tiga bulan semangka sudah dapat dipanen.  

"Menanam semangka sebenarnya tidaklah sulit, Tanaman semangka dapat tumbuh pada tanah yang kelembabannya kurang, yang penting sumber air untuk penyiraman selalu tersedia. Hanya menunggu sekitar tiga bulan tanaman semangka sudah bisa dipanen," ucap Syamsiar koordinator BPP Kecamatan Nunukan. (*)

Teks/Foto : Masdiana (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )

Editor : Kaharuddin, SS