Nunukan, SIMP4TIK - Dalam suasana semangat kemerdekaan, UPTD KPH Nunukan menggelar acara peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-79. Berbagai lomba seru dan pemberian penghargaan kepada pegawai berprestasi menjadi puncak acara yang berlangsung meriah di halaman kantor KPH Nunukan, Senin (19/8/2024).
Diawali dengan apel pagi yang diikuti oleh seluruh pegawai, suasana semakin semarak dengan berbagai lomba yang menguji kekompakan dan kreativitas. Mulai dari tebak lagu nasional yang menguji pengetahuan tentang lagu-lagu perjuangan, estafet bola yang menguji kecepatan dan ketangkasan, hingga lomba tiup balon yang mengundang tawa. Selain itu, lomba estafet sarung dan permainan “Yes or No” juga turut memeriahkan kegiatan.
Puncak acara adalah pengumuman pemenang lomba dan pemberian penghargaan kepada pegawai terbaik tahun 2023. Penghargaan diberikan kepada pegawai yang dinilai memiliki disiplin, tanggung jawab kerja dan loyalitas tinggi bagi instansi. Beberapa kategori penghargaan yang diberikan antara lain pegawai dengan jabatan fungsional Polisi Kehutanan terbaik diterima oleh Rahmad, Penyuluh Kehutanan terbaik diterima oleh Abdul Erwansyah, S.Hut, Pengendali Ekosistem Hutan terbaik diterima oleh Siddik, S.Hut dan jabatan fungsional umum terbaik di terima oleh Hasannudin, A.Md. S.AP.
Dalam sambutannya, Kepala KPH Nunukan, Roy Lenard Agus, menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh pegawai atas dedikasi dan kerja kerasnya. “Penghargaan ini adalah bentuk apresiasi atas prestasi yang telah diraih. Semoga penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh pegawai untuk terus meningkatkan kinerja dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi instansi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Roy Lenard Agus juga menekankan pentingnya semangat kebersamaan dan kerja sama tim dalam mencapai tujuan bersama. “Melalui kegiatan seperti ini, kita dapat memperkuat rasa kebersamaan dan solidaritas antar pegawai. Ini sangat penting untuk mendukung keberhasilan tugas-tugas utama kita dalam menjaga kelestarian hutan,” tambahnya.
Teks/Foto : Siddik (Tim Publikasi UPTD Kesatuan Pengelolaan Hutan )