Nunukan, SIMP4TIK – Pemerintah Kabupaten Nunukan melalui satuan Kerja Dinas Perikanan Kabupaten Nunukan Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (P2HP), membangun fasilitas Unit Pengolahan Ikan (UPI) Skala Mikro dan Kecil bagi 3 Kelompok pengolahan dan pemasaran hasil perikanan (Poklahsar) di Nunukan, Sebatik Utara dan Sebatik Timur.

“Ini merupakan bentuk perhatian dan komitmen dari pemerintah daerah untuk memfasilitasi Poklahsar yang ada di Nunukan dan Sebatik yang di nilai produktif, agar dapat menghasilkan produk olahan yang berkualitas, bermutu dan keamanan pangan yang terjaga,” terang Kepala Bidang (Kabid) P2HP DPK Nunukan, Sirajuddin.

Melalui program bedah UPI tahun anggaran 2024 dengan anggarannya yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK), masing-masing unit pagunya senilai Rp250 Juta, yang akan menyasar Poklahsar Jaya Bersama yang berlokasi di Kelurahan Nunukan Timur, Kecamatan Nunukan, UPI Poklahsar Setara Jaya Desa Pancang, Kecamatan Sebatik Utara, dan UPI Poklahsar Melati Putri Desa Bukit Aru Indah Kecamatan Sebatik Timur, Kabupaten Nunukan.

Menurut Sirajuddin, program bedah UPI ini selain rehabilitasi fisik bangunan, juga agar sesuai dengan sistem manajemen keamanan pangan yang meliputi pemberian peralatan pengolahan yang sesuai dengan standar higienis.

“Selama ini Poklahsar kita dinilai cukup produktif, dan hasil olahan ikannya juga banyak dan variatif, seperti bako ikan, nugget, lekor, amplang dan banyak lagi lainnya, namun pada pengelolaannya tidak sesuai dengan standar, karena dilakukan bersama di dapur yang bisa digunakan oleh keluarga untuk memasak, sehingga pemerintah daerah memfasilitasi dengan bangunan dan pemberian peralatan pengolahan yang sesuai dengan standar higienis,” ucapnya.  

Ia juga menambahkan, yang menjadi pertimbangan adalah keamanan pangan yang akan berpengaruh terhadap keberlanjutan usaha, sehingga produk yang dihasilkan akan lebih memiliki nilai jual, sehingga Aspek higienis menjadi tolak ukur utama bedah UPI ini.

Sirajuddin menyebut progres pembangunan fasilitas UPI Skala Mikro dan Kecil di tiga lokasi tersebut, kini mencapai 40 persen, pengerjaannya ditargetkan akan selesai pada akhir bulan Oktober ini.

“Pekerjaan pembangunan sudah dimulai dan progresnya sekitar 30 sampai 40 persen, jika tidak ada kendala akhir Oktober pekerjaan kita targetkan selesai 100 persen,” imbuhnya.

Foto : Kabid P2HP DPK Nunukan, Sirajuddin.

Teks/Foto : BD Novelinna (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )

Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom