Nunukan, SIMP4TIK –  Mengoptimalkan pengoperasian infrastruktrur saluran dan tampungan air di Kabupaten Nunukan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Nunukan melalui Bidang Sumber Daya (SDA) tahun anggaran 2024, melaksanakan 46 paket kegiatan.

“Tahun ini ada sekitar 46 paket kegiatan dengan total anggaran yang dialokasikan kurang lebih Rp26 Miliar, untuk mengoptimalkan infastruktur saluran dan tampungan air,” terang, Kabid SDA DPUPR Kabupaten Nunukan Sainuddin, Kamis (3/10/2024).

Sainuddin menjelaskan, optimalisasi tampungan air ini dilakukan untuk mengatasi kekeringan, sehingga sebagian besar anggaran dialokasikan untuk peningkatan dan pemilharaan tampungan air seperti embung dan waduk, selain itu juga untuk mengantisipasi musim hujan dioptimalkan infastruktur pengendali banjir.

“Pemerintah mengoptimalkan pengoperasian infrastruktur tampungan air, melakukan peningkatan dan pemilharaan dengan mengeruk sidimen bahkan menambah luasan, sedangkan untuk meminimalisir terjadinya banjir selain memantau tampungan air, pemerintah turut mengoptimalkan infrastruktur pengendali banjir seperti tanggul, pemeliharaan siring sungai saluran pembuangan, pembuatan bronjong, drainase maupun check dam,” ujarnya.

Menurut Kabid SDA, progres keseluruhan item pengerjaannya kini sudah mencapai 40 persen. Dan ditargetkan 100 persen akhir November atau awal Desember.

“Untuk 46 paket kegiatan ini, seperti peningkatan dan pemeliharaan tampungan air, infastuktur pengendali banjir progresnya sudah lebih 40 persen, karena rata-rata pengerjaan baru kita mulai di bulan Agustus, dan targetnya semua item pekerjaan sudah selesai atau 100 persen paling lambat awal bulan Desember,” imbuhnya.(*)

 

 

 



 

Teks/Foto : BD Novelinna (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )

Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom