SIMP4TIK News - Semarakkan hari jadi Kabupaten Nunukan Dinas pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) menggelar beberapa lomba, diantaranya lomba busana kreatif dari sampah daur ulang yang telah dijadikan kostum oleh para peserta yang tampil. melihat kreatifitas mereka hampir tidak tampak bahwa yang digunakan adalah sampah daur ulang. Dalam laporan ketua panitia sekitar 105 peserta yang terdaftar menjadi model dalam lomba busana kreatif yakni, TK terdiri dari 50 peserta, SD sebanyak 42 peserta, SMP sebanyak 6 peserta, dan SMA sebanyak 7 peserta, Rabu (12/10).
Kepala Sekolah SD 01 Nunukan Selatan Muhyiddin mengatakan dengan adanya lomba ini kita dapat mengurangi sampah plastik yang ada disekitar kita. Manfaatkan sampah yang bisa dijadikan suatu kreatifitas. "Adanya lomba ini dengan memanfaatkan bahan bekas dari rumah dibawa kesekolah lalu melakukan kerja sama dengan guru dan siswanya, bahannya juga terdiri dari kaset bekas, sendok bekas dan gelas minuman plastik yang sudah tidak digunakan sehingga menjadi gaun yang sudah kita saksikan tadi," pungkasnya.
Sementara itu, Freddyanto Gromiko Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mengatakan "Kami sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas pendidikan, kami berupaya untuk mengkampanyekan pengurangan sampah, tupoksi kami adalah bagaimana mengelola sampah yang dihasilkan mulai dari pengurangan sampah dan penanganannya. Adanya lomba seperti ini memberikan pengetahuan sejak dini kepada anak-anak sekolah dan juga memberi pemahaman bahwa sampah itu bisa di kelola menjadi daur ulang yang memiliki nilai manfaat maupun nilai ekonomi," imbuhnya.
Teks/Foto : Desi Herwanti (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )
Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom