SIMPATIK.NEWS – Dalam kunjungan kerjanya di Kabupaten Nunukan, Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) (BNNP) Brigjen Pol. Rudi Hartono bertemu dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Nunukan Serfianus dan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Nunukan di Kantor Bupati Nunukan, Kamis (16/6).

Dalam pertemuan  itu, Rudi Hartono menyampaikan BNNP  Kaltara siap bersinergi dengan  Pemerintah Kabupaten Nunukan, jajaran aparat penegak hukum dan masyarakat untuk menanggulangi masalah narkoba di wilayah Kabupaten Nunukan yang selama ini menjadi jalur penyelundupan narkoba dari Negara Malaysia.

Rudi Hartono menyebutkan, sampai saat ini penyelundupan narkoba melalui titik – titik di perbatasan masih kerap terjadi. Bahkan meski pelakunya sudah di penjara, mereka masih tetap bisa mengendalikan bisnis haramnya dari dalam penjara.

Selain karena banyaknya titik di perbatasan yang bisa digunakan sebagai jalur tikus oleh para sindikat, penyelundupan narkoba masih terus terjadi karena selalu muncul modus – modus baru yang lebih canggih dan sulit untuk dideteksi. Apalagi harus jujur diakui supremasi hukum kita kadang – kadang masih belum tegas terhadap para pelaku. Untuk itu memang dibutuhkan sinergi dan komitmen yang kuat untuk bersama – sama mengatasi masalah narkoba ini, kata rudi Hartono.

Sekda Serfianus yang mewakili bupati Nunukan dalam kesempatan yang sama menyampaikan Kabupaten Nunukan memiliki garis perbatasan yang sangat Panjang dan yang sangat mungkin dimanfaatkan untuk menyelundupkan narkoba. Senada dengan Rudi Hartono, Serfianus juga menegaskan bahwa penanganan masalah narkoba harus melibatkan seluruh elemen di masyarakat, dan didukung oleh campur tangan pemerintah pusat.

Dalam pertemuan itu, tampak hadir Ketua DPRD Kabupaten Nunukan Hj. Rahma Leppa Hafid, seluruh jajaran Forkopimda Kabupaten Nunukan, kepala – kepala OPD dan tokoh – tokoh masyarakat.

 

 

 

 

Teks/Foto : MULIYANTI (Tim Publikasi SEKRETARIAT DAERAH )

Editor : fahmiimaniar