Nunukan, SIMP4TIK — Pemerintah Kabupaten Nunukan terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat pembangunan kawasan perbatasan, khususnya di Kecamatan Sei Menggaris.
Hal itu disampaikan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Nunukan, Juni Mardiansyah, A.P, saat membuka Forum Group Discussion (FGD) Ekspedisi Patriot dengan tema “Evaluasi dan Rekomendasi Desa Srinanti, Desa Tabur Lestari, Desa Samaenre Semaja, dan Sekaduyan Taka: Perspektif Fisik-Lingkungan, Sosial-Budaya dan Kelembagaan, Ekonomi serta Infrastruktur.”
FGD Ekspedisi Patriot yang merupakan kerjasama antara Institusi Teknologi Bandung (ITB) bersama Universitas Padjajaran (UNPAD tersebut berlangsung di Lantai 4 Kantor Bupati Nunukan, Rabu (12/11/2025)
Asisten Ekbang Juni Mardiansyah menyampaikan bahwa kegiatan FGD ini menjadi bagian penting dari upaya bersama untuk mengevaluasi kondisi eksisting dan merumuskan arah pengembangan kawasan transmigrasi di wilayah Sei Menggaris.
“Kawasan ini memiliki posisi strategis, tidak hanya sebagai pintu gerbang perbatasan negara, tetapi juga berperan besar dalam memperkuat kemandirian ekonomi masyarakat dan ketahanan wilayah perbatasan,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Nunukan, melalui arahan RTRW 2024–2043 dan RPJMD, telah menetapkan Sei Menggaris sebagai sentra pengembangan transmigrasi dan agro industri. Fokus pembangunan diarahkan pada peningkatan infrastruktur dasar, penguatan ekonomi lokal, serta pembangunan kelembagaan desa.
“FGD ini diharapkan menjadi ruang untuk menyatukan persepsi lintas instansi, mengintegrasikan hasil Ekspedisi Patriot dengan arah kebijakan daerah dan nasional, serta menyusun rekomendasi terpadu untuk pengembangan kawasan secara berkelanjutan,” lanjutnya.
Juni juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten agar hasil pembahasan tidak hanya bersifat konseptual, tetapi juga implementatif dan berdampak nyata bagi masyarakat. “Kami berharap hasil FGD ini dapat menjadi masukan strategis dalam perumusan kebijakan daerah dan memperkuat peran Sei Menggaris sebagai kawasan transmigrasi unggulan,” tuturnya.
Selanjutnya Asisten Ekbang secara resmi membuka kegiatan FGD Ekspedisi Patriot dengan harapan hasil forum tersebut mampu memperkuat arah pembangunan yang selaras dengan semangat pemerataan di wilayah perbatasan. (*)
Teks/Foto : Masdiana (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )
Editor : Asa Zumara, SS, M.IKom
