Nunukan. SIMP4TIK - Setelah Paras Fest dibuka, sejumlah instansi layanan public melakukan pelayanan di Paras Perbatasan. Pelayanan itu dilakukan selama Paras Fest terbuka, jam 8 pagi hingga pukul 22 malam.
Sejumlah stand layanan public tertata rapi di pintu masuk Paras Perbatasan. Di kiri ada DPMPTSP atau dikenal dengan instansi yang melayani perizinan, Disduk Capil dan UKMPP sedangkan di kana ada Bankaltim Tara, Dinas Kesehatan dan Disbudporapar.
Bagian Pengadaan Barang dan Jasa tidak terlihat ada pada stand yang sudah disediakan Panitia. Kendati demikian, menurut Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Sudarmin SE MAP, pihaknya tetap memberikan pelayanan.
“Saya menindaklanjuti arahan ibu Bupati untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat selama Paras Fest berlangsung,” katanya.
Pelayanan yang diberikan Bagian Pengadaan Barang dan Jasa menurut Sudarmin adalah pelayanan untuk pendaftaran ekatalog local.
Pelayanan ekatalog local ini diberikan Bagian Pengadaan Barang dan Jasa di sebuah stand UMKM yang terletak di bagian belakang stang sebelah kanan pintu masuk.
“Kami memberikan pelayanan di sini saja, karena stand yang sudah ada di dalam Paras Perbatasan semua sudah terisi,” ungkap Sudarmin.
Saat SIMP4TIK menyambangi tempat layanan Bagian Pengadaan Barang dan Jasa, tampak ada tiga staf dengan lapotopnya masing-masing sedang melayani masyarakat.
“Kami tidak bisa langsung mendaftarkan ke ekatalog, meskipun mereka sudah punya NIB dan syarat yang lain jika NPWP-nya tidak aktif, tidak bisa terbaca dalam system,” katanya.
Apabila ada kasus seperti itu, Sudarmin menyampaikan untuk melaporkan dulu NPWP-nya ke Kantor Pajak, sehingga pendaftarannya di system ekatalog bisa berlangsung baik.
“Masalahnya semua terintegrasi, jika ada yang tidak lengkap langsung tidak bisa terbuka di system,” katanya.
Sudarmin berharap untuk mengatasi masalah seperti ini perlu ada koordinasi lintas Lembaga terkait perizinan, perpajakan dan UMKM sehingga proses kelancaran perizinan sampai ke ekatalog bisa berisinergi dan berlangsung cepat.(*)