Nunukan, SIMP4TIK – Kabar baik datang bagi para pelajar dan mahasiswa di Kabupaten Nunukan, Pemerintah Daerah melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Nunukan akan segera meluncurkan program beasiswa tahun 2025.

Program ini menyasar 1.024 orang penerima dari berbagai jenjang pendidikan dengan total anggaran sebesar Rp7.146.000.000.  

Kepala Bagian Kesra Setda Nunukan, H. Hairil, menyampaikan bahwa saat ini pemerintah daerah tengah menyelesaikan proses perubahan Peraturan Bupati dan penyesuaian Kementerian Hukum dan HAM, setelah regulasi rampung, program akan segera dilaunching dan pendaftaran pun dibuka untuk umum.

“Sekarang sedang tahap finalisasi peraturan bupati dan penyesuaian di Kemenkumham, dalam waktu dekat beasiswa akan resmi kita launching, pendaftaran langsung dibuka,” kata Hairil, Rabu (9/7/2025).

Program beasiswa ini merupakan bagian dari komitmen Bupati Nunukan H. Irwan Sabri, S.E. dan Wakil Bupati Hermanus S. Sos dalam mewujudkan 17 Arah Baru pembangunan daerah, beasiswa ini ditujukan untuk siswa dan mahasiswa yang berprestasi, baik akademik maupun non-akademik, serta berasal dari keluarga kurang mampu.

“Beasiswa ini bukan hanya untuk yang pintar secara akademik, tapi juga bagi mereka yang punya bakat non-akademik, bahkan yang kurang mampu pun kita fasilitasi, ini bagian dari keadilan pendidikan,” ujar Hairil.

Ia merinci bahwa beasiswa akan disalurkan kepada 62 siswa pendidikan dasar dan menengah untuk prestasi non-akademik, 473 mahasiswa berprestasi akademik, 215 mahasiswa perguruan tinggi lokal, 108 penerima bantuan penyelesaian tugas akhir, serta 100 beasiswa khusus bagi siswa atau mahasiswa dari keluarga kurang mampu, ada juga beasiswa penuh bagi mahasiswa berprestasi non-akademik dan yang kuliah di bidang profesi dokter.

“Nilai beasiswa berbeda-beda, ada Rp2,5 juta sampai Rp5 juta tergantung jenis dan tingkatnya, seperti tahun lalu ada yang sampai Rp10 juta, untuk mahasiswa kedokteran kita siapkan beasiswa full,” jelasnya.

Menariknya, dalam pelaksanaan tahun ini, pemerintah juga akan membagi kuota beasiswa berdasarkan wilayah kecamatan agar lebih merata dan menyentuh seluruh pelosok Nunukan.

“Semua kecamatan akan kebagian, supaya adil. Ini program tahunan, tiap tahun minimal seribu penerima beasiswa,” tutup Hairil.(*)

Teks/Foto : BD Novelinna (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )

Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom