Nunukan, SIMP4TIK - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nunukan kembali melanjutkan program edukasi kebencanaan bertajuk “BPBD Goes to School and Campus”, Selasa (11/11/2025), dengan mengunjungi SMAN 2 Nunukan. Kegiatan ini diikuti antusias oleh 30 siswa-siswi, yang mendapat pembekalan langsung mengenai pengetahuan bencana serta teknik dasar evakuasi.
Dalam sesi materi kebencanaan, Rakhmad Kurniawan selaku pemateri utama memaparkan jenis-jenis potensi bencana yang dapat terjadi di wilayah nunukan, mulai dari banjir, angin kencang, kebakaran permukiman, hingga gempa bumi. Ia menekankan pentingnya kesiapsiagaan sejak dini agar generasi muda mampu memahami langkah penyelamatan yang benar.
Sementara itu, materi evakuasi diberikan oleh Rais dan Aan, personel Tim Rescue BPBD Nunukan. Keduanya menjelaskan teknik evakuasi mandiri, cara membantu korban tanpa membahayakan diri sendiri, hingga praktik sederhana bagaimana merespons kondisi darurat. Penjelasan dibuat interaktif, sehingga siswa terlihat aktif bertanya dan mencoba simulasi dasar.
Program “BPBD Goes to School and Campus” sendiri merupakan upaya BPBD untuk menumbuhkan budaya siaga bencana di lingkungan pendidikan. Melalui pendekatan langsung ke sekolah, BPBD berharap siswa dapat menjadi agen mitigasi di lingkungan masing-masing.
Pihak sekolah menyambut baik kegiatan ini dan berharap pelatihan serupa dapat dilaksanakan secara berkelanjutan.
Dengan adanya edukasi ini, BPBD Nunukan berharap generasi muda di Kabupaten Nunukan semakin tanggap, berani, dan siap menghadapi potensi bencana.(*)
Teks/Foto : RAIS (Tim Publikasi BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH )
Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom