Lumbis, SIMP4TIK - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nunukan mengadakan kegiatan Sosialisasi dan Pendampingan Pembentukan Desa Tangguh Bencana (Destana) di Aula Kantor Camat Lumbis, Rabu (25/6/2025).
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala Bidang Informasi dan Sistem Data BPBD Nunukan, Daniel, S.T. Turut hadir Camat Lumbis, unsur TNI–Polri, perangkat desa, tokoh masyarakat, serta warga dari berbagai desa di Kecamatan Lumbis.
Dalam sambutannya, Daniel menegaskan bahwa program Destana bertujuan memperkuat kemampuan masyarakat desa untuk mengidentifikasi potensi bahaya, menyusun rencana evakuasi, dan mengelola sumber daya penanggulangan bencana secara mandiri.
“Desa yang tangguh bencana bukan hanya memiliki peralatan, tetapi juga pengetahuan, jejaring, dan kemandirian,” ujar Daniel di hadapan peserta.
Camat Lumbis dalam arahannya menyatakan kesiapan pemerintah kecamatan memfasilitasi pembentukan tim siaga bencana di setiap desa. “Sinergi pemerintah, TNI–Polri, dan masyarakat adalah kunci agar respon darurat lebih cepat,” katanya.
Perwakilan TNI dan Polri menegaskan komitmen memberikan dukungan personel dan peralatan pada tahap simulasi maupun ketika bencana nyata terjadi.
BPBD menargetkan setiap desa di Lumbis dapat meraih status Destana. Setelah pelatihan, tim fasilitator akan melakukan pendampingan reguler—mulai dari finalisasi dokumen rencana kontinjensi hingga penyiapan pos komando desa.
Dengan terselenggaranya sosialisasi ini, diharapkan masyarakat Lumbis semakin siap menghadapi potensi bencana, sejalan dengan visi Kabupaten Nunukan yang tangguh, aman, dan berkelanjutan.(*)
Teks/Foto : RAIS (Tim Publikasi BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH )
Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom