Tarakan, SIMP4TIK – Bupati Kabupaten Nunukan, H. Irwan Sabri, bersama Plt. Sekretaris Daerah, Ir. Jabbar, menerima Penghargaan Adhi Bhakti Tani Nelayan dari Ketua Umum KTNA Nasional, Mohammad Yadi Sofyan Noor.
Penghargaan ini diberikan dalam rangkaian kegiatan Pekan Daerah (PEDA) KTNA III Provinsi Kalimantan Utara yang dibuka secara resmi oleh Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman, di halaman Islamic Center, Kota Tarakan.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian dan kesetiaan dalam mendukung sektor pertanian, perikanan, dan kehutanan, serta pengembangan sistem agribisnis yang berkelanjutan.
Menteri Pertanian turut menyaksikan langsung penyerahan penghargaan kepada para kepala daerah dan tokoh pertanian yang dianggap berhasil membangun sektor pangan di wilayah masing-masing.
Bupati Irwan Sabri menyampaikan rasa syukurnya atas penghargaan tersebut, menurutnya, penghargaan ini bukan hanya untuk dirinya pribadi, melainkan untuk seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Nunukan, khususnya OPD teknis yang telah bekerja keras di lapangan.
"Saya mengapresiasi setinggi-tingginya kepada rekan-rekan di Pemda Nunukan, terutama OPD teknis seperti Dinas Pertanian, ini bentuk penghormatan dan kebanggaan bagi kita semua. Saya juga sangat berterima kasih kepada Bapak Menteri Pertanian melalui KTNA Provinsi Kalimantan Utara atas penghargaan ini," ujar Irwan Sabri usai menerima penghargaan.
Dalam sambutannya saat membuka acara, Menteri Pertanian Amran Sulaiman menyatakan siap menyalurkan bantuan pertanian kepada seluruh kabupaten dan kota di Kalimantan Utara melalui Anggaran Perubahan APBN Tahun 2025.
Pernyataan tersebut disambut positif oleh Bupati Nunukan, Irwan Sabri menegaskan bahwa pihaknya siap menindaklanjuti arahan tersebut dengan segera menyiapkan proposal permohonan bantuan, khususnya untuk mendukung petani kakao, kelapa pandan, kelapa sawit, peternakan, serta upaya swasembada beras di Kabupaten Nunukan.
"Saya sudah bertemu langsung dengan Pak Menteri, dan beliau menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas semangat petani Nunukan, Beliau siap men support penuh, bahkan beliau minta agar proposal segera dibuat agar bantuannya bisa disalurkan tahun ini juga," jelas Irwan.
Ia menambahkan bahwa Pemkab Nunukan menargetkan pengajuan proposal dilakukan secepat mungkin agar proses bantuan tidak tertunda.
Hal ini diharapkan menjadi semangat baru bagi petani di Nunukan dalam menyambut program swasembada pangan tahun depan.
"Alhamdulillah, ini menjadi penyemangat bagi semua petani kita, mudah-mudahan target swasembada pangan tahun depan bisa kita wujudkan bersama," tutupnya optimistis.
Pembukaan PEDA KTNA III Kaltara juga dihadiri oleh Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang, unsur Forkopimda Kaltara, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, serta 700 lebih perwakilan petani dan nelayan dari seluruh kabupaten dan kota di Kaltara.
Selain Bupati Nunukan dan Plt. Sekda, penghargaan Adhi Bhakti Tani Nelayan juga diberikan kepada kepala daerah lainnya, yakni Bupati Malinau, Bupati Tana Tidung, Bupati Bulungan, dan Walikota Tarakan.
Tak hanya itu, penghargaan juga diberikan kepada para Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) dari berbagai kecamatan di Kalimantan Utara. Untuk Kabupaten Nunukan sendiri, salah satu PPL yang menerima penghargaan adalah Imam Junaidi, penyuluh dari Kecamatan Sembakung. Penghargaan ini menjadi simbol penting atas dedikasi para penyuluh yang menjadi ujung tombak pembinaan petani di lapangan.
Foto : Mulya
Teks/Foto : BD Novelinna (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )
Editor : Asa Zumara, SS, M.IKom