Sebatik Tengah, SIMP4TIK - Camat Sebatik Tengah, Aris Nur, SSTP, mendapatkan kehormatan menjadi salah satu narasumber dalam Dialog Kebangsaan yang diadakan oleh Bank Indonesia di Jakarta, Jumat (16/8/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Aris Nur berbagi pengalaman dan strategi dalam upaya memartabatkan rupiah di wilayah perbatasan. Ia menjelaskan tiga tahap utama yang telah diterapkan untuk meningkatkan penggunaan rupiah di Sebatik. Pertama, penerbitan surat edaran yang mewajibkan semua pemilik toko di Sebatik untuk mencantumkan harga dalam rupiah, meskipun produk tersebut berasal dari Malaysia. Kedua, sejak berdirinya Bank Indonesia di wilayah tersebut pada tahun 2017, berbagai program mulai digalakkan untuk memperkuat kedudukan rupiah. Ketiga, pada tahun 2020, literasi dan sosialisasi mengenai cinta dan bangga terhadap rupiah semakin diperluas, sejalan dengan program nasional Bank Indonesia.
Kehadiran Aris Nur di panggung yang sama dengan tokoh-tokoh nasional seperti Prof. Dr. Meutia Farida Hatta, anggota keluarga pahlawan nasional Indonesia, dan Hari Widodo, Direktur Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia, menjadi kebanggaan tersendiri bagi dirinya. Selain itu, dialog ini juga dihadiri oleh Galih Sulistiya Ningra, seorang inspirator yang dikenal luas dengan kisah hidupnya yang inspiratif.
Aris Nur mengaku bangga bisa berdiskusi dan berbagi pandangan dengan para tokoh hebat tersebut, yang tidak hanya memiliki kontribusi besar terhadap bangsa, tetapi juga mampu menginspirasi banyak kalangan. Dialog Kebangsaan ini diharapkan dapat memperkuat semangat persatuan dan kesatuan, terutama di daerah-daerah perbatasan yang menjadi garda terdepan dalam menjaga kedaulatan negara.
Teks/Foto : Muhammad Nursyahwal, A.Md.T (Tim Publikasi KECAMATAN SEBATIK TENGAH )
Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom