SIMP4TIK News - Dalam rangka peningkatan kompetensi dan kualitas penyelenggaraan kearsipan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nunukan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kabupaten Nunukan menggelar Pencanangan Gerakan nasional Sadar Tertib Arsip (GNSTA) dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyelenggaraan Kearsipan yang berlangsung pada 22-24 November 2023 di Ruang Rapat Lantai 5 Kantor Bupati Nunukan, Rabu (22/11).
Acara tersebut dihadiri oleh Direktur Kearsipan Daerah I Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Rudi Anton, S.H., M.H serta Moh Sholeh, S.AP, M.AP, Taufiq Ismail, S.Kom, Dra. Anita Rosdiana dan Rini Susilowati, SS., M.Hum dari ANRI yang hadir sebagai narasumber pada kegiatan yang berlangsung selama tiga hari yang diikuti oleh 100 orang peserta yang terdiri dari pencatat surat dan admin masing-masing perangkat daerah dalam Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI).
Dalam sambutannya, Rudi menyampaikan pentingnya menyelamatkan arsip dikarenakan banyak hal yang muncul di kemudian hari karena arsipnya tidak dikelola dengan baik. Rudi juga memberikan sosialisasi terkait kebijakan kearsipan dalam mewujudkan tertib arsip dan transformasi digital.
“Inilah sebenarnya hakikat dari Gerakan nasional Sadar Tertib Arsip, untuk mendorong dan membangun kesepakatan kita untuk menertibkan arsip di masing-masing OPD dan menyelamatkan arsip yang bersejarah tentang Nunukan untuk kepentingan anak cucu kita di kemudian hari," ujar Rudi.
Dalam sambutannya, Kepala DPK Nunukan, Joko Santosa, S.H menyampaikan bahwa dari tahun ke tahun mulai berbenah agar arsip dapat berlaku dengan baik.
“Pencanangan Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip adalah sebagai upaya untuk menggugah kesadaran kolektif yaitu keyakinan, sikap dan moral untuk tumbuh bersama-sama sehingga menjadi ekosistem OPD dalam Pemerintahan Kabupaten Nunukan yang memperlakukan atau mengelola arsip dengan baik," jelas Joko.
Joko juga menyampaikan bahwa GNSTA ini secara nasional sudah dicanangkan sejak tahun 2017 dan butuh waktu selama 6 tahun gerakan tersebut untuk bisa sampai ke Nunukan.
Bupati Nunukan, Hj. Asmin Laura Hafid, SE MM Ph.D hadir untuk memberikan sambutan sekaligus membuka acara Bimtek Penyelenggaraan Kearsipan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nunukan.
“Begitu pentingnya arsip khususnya di kalangan pemerintahan, maka saya berharap kepada seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nunukan agar mulai memberikan perhatiannya sungguh-sungguh dalam pengelolaan arsip di instansinya masing-masing," ujar Bupati Laura.
Bupati Laura juga menyampaikan bahwa Kepala OPD harus memberikan arahan kepada seluruh jajarannya agar menyimpan, menyusun dan mengelola arsip dengan sebaik-baiknya dan berharap agar ada sanksi yang tegas bagi OPD-OPD yang tidak tertib dalam pengelolaan arsip.
Adapun materi yang akan disampaikan dalam penyelenggaraan Bimtek tersebut yaitu pada hari pertama dan kedua disampaikan oleh Moh Sholeh, S.AP, M.AP dan Taufiq Ismail, S.Kom terkait pengelolaan arsip dinamis terkhusus dalam operasionalisasi aplikasi SRIKANDI pada masalah pemberkasan terhadap dokumen sebelum dan pasca penerapan aplikasi SRIKANDI. Kemudian hari kedua dan ketiga mulai siang hingga sore dilanjutkan dengan hari Jumat disampaikan oleh Dra. Anita Rosdiana dan Rini Susilowati, SS., M.Hum terkait pengelolaan arsip statis mulai dari dasar-dasar pengelolaan arsip statis hingga penyelamatan arsip statis itu sendiri.
Kegiatan ini ditargetkan dapat meningkatkan kesadaran pentingnya mengelola arsip serta membangun pelaksanaan tertib arsip.
Teks/Foto : Dea Sunia Monica Regiola (Tim Publikasi DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN )
Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom