Sebatik Tengah, SIMP4TIK – Memasuki hari kedua rangkaian kegiatan Pembinaan dan Evaluasi 10 Program Pokok PKK, Tim Penggerak PKK Kabupaten Nunukan kembali melanjutkan agenda pembinaan di Kecamatan Sebatik Tengah dan Sebatik Utara, Rabu (19/11/2025). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Ketua TP PKK Kabupaten Nunukan, Andi Annisa Muthia Irwan.

Pembinaan dimulai di Kecamatan Sebatik Tengah sebelum kemudian dilanjutkan di Aula Kantor Kecamatan Sebatik Utara. Kehadiran TP PKK Kabupaten Nunukan mendapatkan apresiasi dari para camat sebagai bentuk komitmen memperkuat gerakan PKK mulai dari tingkat dasawisma hingga kecamatan.

Camat Sebatik Tengah, yang diwakili oleh Kasi Pemberdayaan Masyarakat Hasnah menyampaikan bahwa kegiatan pembinaan dan evaluasi sangat dibutuhkan oleh para kader di wilayahnya. Menurutnya, pemahaman yang lebih kuat tentang program PKK akan membantu kader mengaplikasikan ilmu dalam pengelolaan organisasi di tingkat desa maupun kecamatan.

Sementara itu, Camat Sebatik Utara, H. Zulkifli, turut menegaskan pentingnya peran PKK sebagai mitra pemerintah dalam mendorong kemajuan pembangunan sumber daya manusia, terutama pada sektor keluarga, UMKM dan pendidikan anak usia dini.

Dalam arahannya, Ketua TP PKK Andi Annisa menekankan bahwa PKK memiliki kekuatan besar sebagai gerakan sosial berbasis keluarga. Ia mengingatkan bahwa keberhasilan program tidak hanya ditentukan oleh kebijakan, tetapi juga oleh soliditas dan semangat kader di lapangan.

“PKK mampu menggerakkan perubahan mulai dari keluarga, lingkungan, hingga desa dan kecamatan. Namun kekuatan itu tidak bermakna jika kita tidak melangkah bersama,” ujarnya.

Salah satu fokus utama yang ditekankan dalam pembinaan kali ini adalah penurunan angka stunting di setiap desa serta peningkatan kualitas PAUD sebagai fondasi pendidikan anak sejak dini. Andi Annisa menyebut kedua sektor tersebut sebagai program prioritas pemerintah yang sangat membutuhkan dukungan penuh dari PKK.

“Penurunan angka stunting dan pengembangan PAUD harus menjadi perhatian serius. Semoga kualitas PAUD di Kabupaten Nunukan semakin baik dan mampu mencetak generasi yang sehat, cerdas, dan berdaya saing,” tegasnya.

Ia juga mendorong seluruh kader untuk lebih adaptif dan peka terhadap kebutuhan masyarakat, memperkuat kolaborasi dengan pemerintah kecamatan, desa, dan lembaga terkait, serta menjaga integritas dan etika organisasi.

“Evaluasi bukan untuk mencari kekurangan, tetapi memperbaiki langkah dan memperkuat gerakan kita ke depan,” tambahnya.

Kegiatan pembinaan berjalan lancar dan diharapkan mampu meningkatkan pemahaman serta kualitas pelaksanaan 10 Program Pokok PKK di seluruh kecamatan. Dengan komitmen bersama, PKK Nunukan optimis mampu mendorong percepatan penurunan stunting serta memajukan layanan PAUD di setiap desa. (*)

Teks/Foto : Masdiana (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )

Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom