SIMPATIK News – Terkait mahalnya membangunan jaringan pemerintah di daerah, Kepala Bidang Informatika Diskominfo Kabupaten Nunukan Andi Akmal SKom MAP melakukan koordinasi ke Direktorat Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo di Jakarta, Kamis (16/11).

Andi Akmal didampingi Pranata Komputer ahli muda Rahmansyah SKom dan Amal SKom bersama dengan sejumlah pejabat Diskominfo Propinsi Kaltara diterima di ruang pertemuan lantai 7 Direktorat Aplikasi.

“Kami diterima Bapak Fahrudin sebagai ketua TIM Pembangunan JIP Nasional dan TIM Kementerian Kominfo dalam suasana penuh kekeluargaan,” jelas Rahmansyah.

Dari hasil pertemuan itu, Rahmansyah menuliskan sejumlah poin penting laporan sebagai tindak lanjut atas saran dan masukan yang disampaikan kepada Kementerian Kominfo.  

Adapun poin-poin penting itu adalah:

  1. TIM JIP dari Kemenkominfo menjelaskan secara umum Implementasi JIP secara Nasional dilakukan secara berjenjang.
  2. Kementerian Kominfo bertugas menyiapkan jaringan Intra Pemerintah (JIP) untuk menghubungkan secara privat (jaringan privat) dengan Provinsi,
  3. Diskominfo Provinsi menyiapkan Jaringan Intra Pemerintah (JIP) untuk menghubungkan antar Kabupaten/Kota dalam satu Provinsi.
  4. Secara teknis, Implementasi JIP bisa dilakukan dengan mengkondisikan atau menghubungkan simpul Jaringan yang sudah ada (jaringan eksisting) yang ada di provinsi baik yang dibangun mandiri maupun yang dikerjasamakan dengan pihak ke-3 dengan Jaringan intra Pemerintah Pusat (JIP Pusat) melalui jaringan Virtual Privat Number (VPN).
  5. Hal yang sama juga terhadap JIP di kabupaten/Kota  agar dapat dihubungkan dengan JIP Provinsi. sehingga interkoneksi antara pusat dan daerah bisa terhubung secara berjenjang.
  6. Salah satu hasil diskusi dalam upaya percepatan implementasi JIP secar nasional agar dilakukan dengan penekanan dari atas ke bawah (Top - Download) dengan meminimalisir administrasi (Tanpa Mou/PKS).
  7. Setelah diskusi terkait Jaringan Intra Pemerintah Selesai dilanjutkan dengan pemaparan Konsep Nunukan satu yang merupakan Layanan Terpadudan terintegrasi berbasisi Digitan (LATENRIPADA) yang akan menjadi salah satu prototipe mini pass daerah yang akan bergabung dengan portal INDONESIA SATU yang merupakan super apps Nasional, yang dibangun dan dikembangkan oleh Kemenkominfo melalui Direktorat layanan aplikasi Pemerintah.
  8. Secara Konseptual Mini Apps Nunukan satu sejalan dengan konsep pembuatan portal Nasional Indonesia satu yang merupakan super apps nasional yang diharapkan akan menciptakan efisiensi dan efektivitas dalam penyelenggaraan SPBE khususnya yang berbasis Aplikasi.
  9. kegiatan tersebut berdampak pada terjadinya kesepahaman antara Pusat  melalui Kemenkominfo -Provinsi melalui Diskominfo provinsi dan daerah melalui Diskominfio Kab.Nunukan terkait pengelolaan JIP dan Aplikasi SPBE.(*)

Teks/Foto : Ilham Waskitho, S.Tr. Anim (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )

Editor : Ilham Waskitho, S.Tr. Anim