NUNUKAN, SIMP4TIK – Ketua Komisi III DPRD Nunukan, Ryan Antoni mengatakan, program Pemerintah Kabupaten Nunukan terkait pengadaan alat berat atau ekskavator di Kecamatan Krayan, sangat relevan memenuhi kebutuhan peningkatan akan akses jalan masyarakat .
Program ini dianggap prioritas karena langsung berdampak pada peningkatan akses infrastruktur masyarakat di wilayah perbatasan.
“ Kebutuhan infrastruktur di Krayan jauh lebih mendesak, fokus kami sebenarnya peningkatan pembangunan akses infrastruktur agar dapat menunjang mobilitas dan aktivitas masyarakat di Kecamatan Krayan.” Kata Ryan Antoni. Kamis (1/5/25)
Ia menanggapi sejumlah pihak yang hanya menilai program ini secara umum, namun tidak melihat kondisi geografis dan sosial budaya di Kabupaten Nunukan.
"Pengelolaan wilayah di Nunukan tidak bisa disamaratakan, harus parsial dan disesuaikan dengan karakteristik masing-masing daerah," ujarnya.
Ryan menjelaskan, wilayah seperti Pulau Nunukan dan Sebatik memiliki kondisi infrastruktur yang sudah cukup memadai, sehingga pengadaan alat berat dianggap kurang relevan.
Namun, lanjutnya, untuk wilayah pegunungan seperti Krayan, alat berat sangat dibutuhkan untuk memperbaiki akses jalan yang rusak.
Ketua Komisi III ini juga mengapresiasi Bupati Nunukan, H. Irwan Sabri, SE, yang telah memprogramkan pengadaan alat berat tersebut.
“ Program ini sangat didukung masyarakat di Dapil Empat, khususnya di Kecamatan Krayan.” ungkapnya.
Ryan menambahkan, selama ini kondisi infrastruktur di Krayan sangat memprihatinkan, terutama karena curah hujan yang tinggi dan musim yang tidak menentu.
Banyak warga bahkan harus patungan untuk menyewa alat berat demi memperbaiki jalan di wilayahnya masing-masing.
Meski Program pengadaan alat berat ini akan dilakukan bertahap per kecamatan, namun masyarakat tetap optimis dan mendukung realisasi program pemerintah daerah.
Pada tahap awal, dua unit alat berat akan disediakan untuk lima kecamatan di Krayan. Hal ini diharapkan dapat membantu mempercepat perbaikan infrastruktur di daerah tersebut.
“ Jika ada pihak yang merasa pengadaan alat berat tidak relevan, sebaiknya menyampaikan langsung kepada Bupati agar program dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing wilayah,” tegasnya.***
Teks/Foto : Taufik, S.KSi, M.IKom (Tim Publikasi SEKRETARIAT DPRD )
Editor : Taufik, S.KSi, M.IKom