Nunukan, SIMP4TIK – Rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 Kabupaten Nunukan berlangsung meriah. Setelah sukses digelar di Pulau Sebatik, kini giliran masyarakat Nunukan menikmati kemeriahan Pawai Budaya yang dilaksanakan di pusat kota Nunukan.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Nunukan melalui Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) ini digelar di depan Pelabuhan Tunon Taka dan berakhir di kawasan Ruko Tanah Merah, Sabtu (11/10/2025).

Sebelum melepas peserta pawai, Bupati Nunukan H. Irwan Sabri menyampaikan harapannya agar kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan setiap tahun.

“Pawai budaya ini harus terus kita gaungkan dan laksanakan setiap tahunnya. Kita memang berbeda-beda agama, berbeda suku, tetapi tetap hidup rukun dan bergandengan tangan. Inilah yang membuat Nunukan istimewa,” ujar Bupati Irwan.

Sekitar 96 regu ikut memeriahkan pawai budaya tahun ini. Mereka berasal dari berbagai tingkatan, mulai dari pelajar SD, SMP, SMA hingga masyarakat umum. Beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga turut berpartisipasi penuh, berjalan bersama peserta dari garis start hingga garis finish.

Dengan mengenakan berbagai pakaian adat seperti Bugis, Tidung, Dayak, dan Toraja, peserta menampilkan keberagaman budaya yang ada di Kabupaten Nunukan. Suasana semakin semarak dengan sorak yel-yel dari peserta di sepanjang rute pawai.

Tak hanya peserta yang antusias, masyarakat Nunukan juga memadati sisi jalan untuk menyaksikan langsung pawai yang menjadi salah satu acara paling dinantikan setiap tahunnya.

Pawai budaya ini menjadi wujud nyata kebersamaan masyarakat dalam menjaga keberagaman serta memperkuat semangat persatuan di Bumi Penekindi Debaya.(*)

Teks/Foto : Hermi Mastura, S,I.Kom (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )

Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom