DPRD, SIMPATIK - Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) di Kabupaten Nunukan mendapat perhatian dari Ketua Komisi I DPRD Nunukan, Dr. Andi Mulyono.
Dalam penyampaiannya, Ketua Komsi I DPRD Nunukan ini, mengajak seluruh masyarakat menghormati dan menghargai guru sebagai pilar pendidikan bangsa.
Dalam kesempatan ini, Andi menyampaikan penghargaan kepada seluruh guru atas dedikasi dan pengabdian yang terus diberikan, terutama di daerah perbatasan dan pedalaman.
Ia juga menilai tugas guru tidak hanya soal mengajar, tetapi juga membangun karakter generasi penerus.
"Selamat Hari Guru untuk guruku dan semua guru di mana pun berada. Terima kasih atas prestasi, dedikasi, dan kerja keras yang luar biasa," ujar Andi Mulyono. Selasa (24/11/25) di Kantor DPRD Nunukan.
Anggota DPRD Nunukan ini, meminta Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memperhatikan peningkatan gaji guru dan memastikan keberlangsungan kesejahteraan tenaga pendidik di seluruh Indonesia.
Menurutnya, penghargaan tidak cukup hanya berupa kata-kata, tetapi juga melalui kebijakan yang mendukung.
"Kami meminta Bapak Presiden untuk meningkatkan gaji guru, memikirkan kesejahteraan guru, dan keselamatan guru dalam menjalankan tugas," lanjutnya.
Ia menegaskan, masih banyak guru di daerah terpencil yang menghadapi berbagai tantangan, termasuk kondisi geografis yang sulit serta tekanan dari pihak luar terkait penilaian dan kelulusan siswa, kondisi ini harus mendapat perhatian.
"Tidak jarang guru berhadapan dengan tekanan dari orang tua murid yang ingin anaknya diperlakukan khusus. Padahal guru mendidik seluruh murid tanpa membeda-bedakan," ucapnya.
Andi Muliyono meminta semua pihak menghormati tugas guru dan menghentikan tindakan intimidasi maupun ancaman kepda guru, menurunya, Guru memiliki peran besar dalam membentuk banyak profesi hari ini.
"Tanpa guru, anggota dewan, polisi, jaksa, hakim, dan profesi lainnya tidak akan pernah ada. Maka hormati dan hargai guru," ungkapnya.
Selain itu, politisi partai gerindra ini juga mendorong Dinas Pendidikan meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui pelatihan atau pendidikan tambahan terkait psikologi pendidikan dan psikologi anak.
Langkah ini dinilai penting agar guru dapat memahami karakter dan kebutuhan belajar setiap murid.
Menurutnya, metode pembelajaran yang tepat dapat membantu siswa lebih mudah memahami pelajaran dan tumbuh menjadi pribadi yang percaya diri serta berkarakter baik.
Ia juga mengingatkan siswa agar lebih menghargai proses belajar dan menghormati guru di sekolah, kesabaran guru dalam menghadapi berbagai karakter murid tidak mudah dan perlu diapresiasi.
"Guru tetap sabar menghadapi murid yang terkadang tidak sesuai harapan, untuk para guru, kami bangga dan selalu mendukung perjuangan dalam mendidik generasi bangsa," ucapnya.
Dikesempatan itu, Anggot Dewan Dapil III Kecematan Sebatik ini mengucapkan doa dan mengapresiasi seluruh tenaga pendidik di Indonesia, profesi guru layak mendapat tempat paling terhormat dalam pembangunan sumber daya manusia.
"Selamat Hari Guru. Teruslah mengajar dengan hati. Teruslah menjadi cahaya untuk generasi masa depan," tutupnya.***
Teks/Foto : Taufik, S.KSi, M.IKom (Tim Publikasi SEKRETARIAT DPRD )
Editor : Taufik, S.KSi, M.IKom