Nunukan SIMP4TIK – Pemerintah Kabupaten Nunukan melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) menggelar Sosialisasi Indeks Inovasi Daerah Tahun 2025, Kamis (31/7/2025). Kegiatan yang berlangsung di Lantai 5 Kantor Bupati Nunukan ini secara resmi dibuka oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Abdul Munir dengan menghadirkan narasumber dari Bappeda Litbang Provinsi Kalimantan Utara.
Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada perangkat daerah tentang tata cara penginputan data inovasi ke dalam sistem penilaian Indeks Inovasi Daerah. Proses ini menjadi bagian penting dalam rangka penilaian Innovative Government Award (IGA) yang rutin dilaksanakan setiap tahun.
Kepala Bidang Litbang Bappeda Nunukan, Budi Marjoko, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan kapasitas dan komitmen pemerintah daerah dalam menciptakan serta mengelola inovasi. “Kami berharap ini bisa menjadi langkah bersama untuk mendorong tumbuhnya inovasi yang bermanfaat dan berdampak nyata di lingkungan pemerintahan,” ujarnya.
Sementara itu, Abdul Munir dalam arahannya menekankan pentingnya substansi dalam setiap inovasi yang dikembangkan. Menurutnya, inovasi yang baik adalah inovasi yang mampu memberikan nilai tambah, memecahkan masalah, serta mempercepat dan menyederhanakan proses birokrasi.
“Saya tidak ingin inovasi hanya sekadar ikut-ikutan atau karena fomo. Inovasi itu harus lahir dari kebutuhan nyata dan memberikan solusi,” tegasnya.
Abdul Munir juga mengingatkan pentingnya keberlanjutan dalam pengelolaan inovasi. Ia menyayangkan jika ada inovasi yang hanya aktif sesaat setelah peluncuran, namun kemudian tidak dilanjutkan. “Jangan sampai setelah di-launching, inovasi itu langsung mati. Ini harus jadi perhatian kita bersama,” pesannya.
Di akhir arahannya, ia meminta agar proses penginputan data inovasi dilakukan dengan selektif dan ketat agar inovasi yang disampaikan benar-benar berkualitas dan berpeluang untuk meraih pengakuan di tingkat nasional.
Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nunukan mampu mengoptimalkan pemanfaatan Indeks Inovasi Daerah sebagai alat untuk memetakan, memperkuat, dan mengembangkan inovasi yang relevan dan berdampak positif bagi masyarakat. (*)
Teks/Foto : Masdiana (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )
Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom