Nunukan, SIMP4TIK - Ajang pemilihan duta baca daerah tingkat Kabupaten Nunukan Tahun 2024 menuju tahap akhir yaitu malam grand final yang berlangsung di Paras Perbatasan untuk 13 finalis duta baca daerah menuju enam besar, Rabu malam (7/8/2024).
Pemilihan duta baca daerah menjadi ajang penutup dari seluruh rangkaian acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke - 25 Kabupaten Nunukan. Sangat meriah, Paras Perbatasan yang menjadi titik lokasi kegiatan HUT kabupaten seketika dipadati oleh masyarakat Kabupaten Nunukan yang berbondong-bondong hadir menyaksikan langsung malam grand final pemilihan duta baca daerah tahun 2024.
Dalam sambutannya, Bupati Nunukan Asmin Laura Hafid menilai kegiatan ini sangat positif, dimana untuk merangsang dan meningkatkan minat baca masyarakat khususnya di kalangan pelajar dan generasi muda.
Laura menyampaikan, minat baca di kalangan masyarakat Indonesia sampai saat ini masih sangat rendah, bahkan termasuk yang paling rendah di dunia.
Dalam kesempatan itu, Ibu dari 3 anak ini berharap agar kehadiran duta baca daerah ini bisa menjadi inspirator, motivator sekaligus pendorong bagi gerakan gemar membaca di masyarakat. “Saya mengajak semua untuk selalu meluangkan waktunya meskipun hanya sebentar saja untuk membaca. Biasakan anak-anak dibawa ke perpustakaan atau toko-toko buku supaya sejak dini mereka mulai terbiasa untuk membaca buku,” ujar Laura.
Selain itu, istri dari wakil ketua DPRD Provinsi Kaltara tersebut menegaskan kepada seluruh finas duta baca daerah untuk terus melakukan giat berupa edukasi, sosialisasi kepada masyarakat agar minat baca yang minim dapat diperluas.
Hasil laporan ketua Panitia yang juga sebagai Plt. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsiapan, Erlina, dari 13 kecamatan ada 3 kecamatan yang tidak mengirimkan peserta yaitu kecamatan nunukan selatan, sembakung dan sembakung atulai sehingga hanya 10 kecamatan yang berpartisipasi.
Dari hasil sidang dewan juri, memutuskan bahwa yang berhak dinobatkan menjadi duta baca daerah tingkat Kabupaten Nunukan tahun 2024 adalah Rahimah asal kecamatan sebatik yang memiliki bakat pidato, puisi, monolog, dan menari. Juara 2 Nurfitriyana asal kecamatan sebatik tengah memiliki bakat puisi. Juara 3 Nurhidayah masih asal kecamatan sebatik memiliki bakat puisi monolog.
Sementara untuk juara harapan 1 Juliana asal kecamatan tulin onsoi dengan bakat menyanyi, harapan 2 Mahdina asal kecamatan sebatik timur dengan bakat puisi dan yang terakhir harapan 3 Evia asal kecamatan lumbis dengan bakatnya menari.
Teks/Foto : Hermi Mastura, S,I.Kom (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )
Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom
