Sebatik Utara, SIMP4TIK – Kasi Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Sebatik Utara Hj. Rahmawati, S.I.P bersama tim pendamping desa melaksanakan Monitoring dan Evaluasi (Monev) terhadap kegiatan ketahanan pangan yang dibiayai dari Dana Desa Tahun Anggaran 2025. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kebijakan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) yang menetapkan alokasi 20 persen Dana Desa untuk program ketahanan pangan dan hewani.
Monev tersebut mencakup tiga desa, yakni Desa Sungai Pancang, Desa Seberang, dan Desa Lapri. Kegiatan dilakukan untuk memastikan bahwa seluruh pelaksanaan program sesuai dengan ketentuan, baik secara administratif maupun teknis di lapangan.
“Kami telah melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan ketahanan pangan di tiga desa. Namun, di lapangan masih terdapat beberapa hal yang perlu dilengkapi secara administrasi oleh pihak desa,” ujar salah satu anggota tim monev, Rabu (12/11/2025).
Selain sebagai bentuk pengawasan, kegiatan ini juga bertujuan memastikan bahwa setiap program ketahanan pangan dilaksanakan secara transparan dan partisipatif, melalui mekanisme musyawarah desa (Musdes) yang melibatkan masyarakat.
Berdasarkan hasil tinjauan, masing-masing desa di Kecamatan Sebatik Utara melaksanakan program ketahanan pangan dengan fokus yang berbeda, Desa Sungai Pancang pembuatan kandang dan pengadaan 600 ekor ayam petelur, Desa Seberang pembuatan kandang dan pengadaan 363 ekor bebek petelur dan Desa Lapri pelaksanaan penanaman jagung pakan seluas 1 hektar.
Tim monev juga menyampaikan apresiasi terhadap upaya desa dalam merealisasikan program, namun tetap menekankan pentingnya pelaksanaan yang profesional, efektif, dan berorientasi hasil.
“Kami mengimbau agar seluruh desa benar-benar melaksanakan kegiatan ketahanan pangan dengan baik. Tujuannya bukan hanya untuk memenuhi kewajiban penggunaan dana, tetapi juga agar program ini menghasilkan manfaat nyata dan bisa menjadi sumber Pendapatan Asli Desa (PADes) di masa mendatang,” tambahnya.
Kegiatan monitoring dan evaluasi ini turut dihadiri oleh Camat Sebatik Utara, yang bersama tim turun langsung ke lapangan untuk meninjau progres dan memastikan setiap kegiatan berjalan sesuai rencana.
Dengan adanya Monev ini, diharapkan seluruh desa di Kecamatan Sebatik Utara dapat meningkatkan kualitas pelaksanaan program ketahanan pangan, demi mendukung ketahanan ekonomi masyarakat dan pembangunan berkelanjutan di tingkat desa.(*)
Teks/Foto : Jefriansyah (Tim Publikasi KECAMATAN SEBATIK UTARA )
Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom