SIMPATIK News - Batalyon 621/Manuntung yang telah selesai bertugas dan resmi digantikan oleh Batalyon Arhanud 8/Marawaca Bhuana Cakti(MBC) bertempat di pelabuhan Tunon Taka, Selasa (26/9).

Sebelum upacara dimulai, Yonif 621/MTG melakukan kegiatan pawai yang di iringi marching Band dari sekolah SMA Negeri 1 rute dari Markas Komando Taktis (Makotis) Satgas Pamtas di Jl. Fatahillah hingga menuju Pelabuhan Tunon Taka Nunukan dan berangkat menggunakan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI).

Pengantaran Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Republik Indonesia (RI)-Malaysia Yonif 621/Mtg, terlihat hadir Wakil Bupati Nunukan, H. Hanafiah, SE M SI, unsur Forkopimda Kabupaten Nunukan, pimpinan instansi vertikal Kabupaten Nunukan serta pimpinan BUMN dan BUMD Kabupaten Nunukan.

Wakil Bupati H Hanafiah mengucapkan terima kasih atas dedikasi Yonif 621/MTG. “Tentunya kita pemerintah daerah dan masyarakat mengucapkan terima kasih serta apresiasi kepada Yonif 621/MTG yang sudah mengabdikan diri di Kabupaten Nunukan khususnya di perbatasan karena selain menjaga perbatasan, mereka juga melakukan giat sosialisasi kepada masyrakat dan membantu pemerintah Kabupaten Nunukan," ucap Hanafiah.

Tangis haru tampak terlihat di wajah Komandan Satgas (Dansatgas) Letkol Inf Deny Ahdiani Amir, M.Han, yang bertugas di wilayah perbatasan selama 1 Tahun 2 bulan ini. “Saya yakin di Nunukan ini memiliki Pemuda pemudi yang berbakat untuk itu kami minta selalu menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) khususnya di wilayah perbatasan karena giat generasi muda merupakan faktor penting salah satunya mencintai perbatasan," ujar Deny.

 

 

 

 

Teks/Foto : Desi Herwanti (Tim Publikasi DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA STATISTIK DAN PERSANDIAN )

Editor : Hermi Mastura, S,I.Kom