DPRD, SIMPATIK – Anggota DPRD Nunukan, Andi Fajrul Syam, SH menggelar reses di Kelurahan Mansapa, Kecamatan Nunukan Selatan, Rabu (03/12/25) malam, berlangsung dengan antusiasme warga, dari RT 03–04 Panamas hadir untuk menyampaikan persoalan yang berkaitan dengan kebutuhan dasar.

Dalam penyampaian aspirasi, warga mengusulkan perbaikan infrastruktur, pendidikan, sosial, pertanian, hingga mitigasi bencana. “Semua masukan sudah saya catat dan akan dibawa ke pembahasan dewan,” ujar Andi Fajrul Syam.

Warga membahas kondisi jalan lingkungan, mereka meminta kelanjutan pengaspalan dari RT 03 menuju RT 04 sampai rumah Asba, termasuk penanganan beberapa titik yang masih rusak.

Permasalahan akses menuju fasilitas umum ikut disampaikan. Pembukaan jalan ke Gereja Maria Lasalette serta peningkatan jalan menuju Posyandu dianggap penting agar kegiatan ibadah dan pelayanan kesehatan bisa berjalan lancar.

Kebutuhan jalan usaha tani juga menjadi bagian dari penjaringan aspirasi, warga mengajukan pembukaan dan peningkatan akses di RT 03 dan RT 04 untuk mempermudah mobilitas hasil pertanian.

Penerangan jalan juga masuk daftar usulan. Warga meminta pemasangan lampu di jalur RT 03–RT 04 karena kondisi masih gelap dan membahayakan aktivitas warga pada malam hari.

Selain penerangan, warga berharap PLN melanjutkan pemasangan jaringan listrik. Mereka mengeluhkan sambungan yang belum penuh sehingga pasokan listrik kerap tidak stabil.

Pada sektor lingkungan, warga meminta normalisasi sungai di dua RT yang sering digenangi air saat hujan deras. Pembangunan siring di titik rawan longsor juga diperlukan untuk mencegah kerusakan permukiman.

Kebutuhan air bersih menjadi perhatian penting. Warga meminta PDAM memperluas jaringan ke RT 02, RT 03, dan RT 04 agar suplai air bersih bisa menjangkau seluruh rumah.

Persoalan sampah juga dibahas. Warga meminta penyediaan bak sampah karena sampah masih mudah berserakan akibat minimnya tempat penampungan.

Di bidang pendidikan dan sosial, warga mengusulkan pendirian PAUD di Panamas agar pendidikan usia dini lebih mudah diakses. Mereka juga meminta pembaruan data DTKS agar bantuan sosial tepat sasaran.

Masjid Al-Hidayah RT 04 juga memerlukan perhatian. Kondisinya membutuhkan renovasi, sementara TK/TPA RT 03 memerlukan fasilitas tambahan karena hanya memiliki satu guru untuk sekitar 40 anak.

Kelompok Tani Mansapa mengajukan bantuan alat pertanian seperti handtractor dan kultivator. Mereka menilai alat tersebut dapat meningkatkan kualitas lahan dan produksi pertanian.

Diakhir penyerapan aspirasi, mengangkat persoalan tanah kas desa yang belum jelas statusnya, masyarakat meminta pemerintah segera menyelesaikan agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.***

 

Teks/Foto : Taufik, S.KSi, M.IKom (Tim Publikasi SEKRETARIAT DPRD )

Editor : Taufik, S.KSi, M.IKom